tag:blogger.com,1999:blog-48631639437201561842024-02-19T22:19:26.622+07:00Garasi Ge Online | Jasa Pembuatan Website dan Blog Murah | Jasa Pembuatan Toko OnlineJasa Mengonlinekan Bisnismuom_delahttp://www.blogger.com/profile/02557876534876311578noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-4863163943720156184.post-63069745333800015222012-09-11T14:28:00.001+07:002015-09-06T02:33:25.273+07:00Perlukah MARAH ?<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivqZCGmYIaKgi-eyDCjzIeUPSNdluDJdb9IXlWqPiiKhqbF4iR4pS1-8Ae_Wi_jccA2piECcHy4J-jKpSu7OAtisF4-h3hg_1BQX3daQPjPJ_Sh9NwFXcZPNSQcgy5vewv55mGxZbEI4I/s1600/images.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivqZCGmYIaKgi-eyDCjzIeUPSNdluDJdb9IXlWqPiiKhqbF4iR4pS1-8Ae_Wi_jccA2piECcHy4J-jKpSu7OAtisF4-h3hg_1BQX3daQPjPJ_Sh9NwFXcZPNSQcgy5vewv55mGxZbEI4I/s1600/images.jpg" /></a></div>
<b>Marah, Penting Ngak ya?</b> Smoga artikel ini bisa menjadi tempat belajar bersama untuk kita semua mengenai marah. <br />
<br />Permisi Temen2 semua, jumpa lagi dengan <a href="http://omdela.blogspot.com/search/label/Tentang%20Aku">saya</a>. he he he....kemarin udah <a href="http://omdela.blogspot.com/2011/05/capek-deh-cari-kerjaaaa-offline.html"><b>bingung cari kerja</b></a>, trus kemarin juga udah membahas soal <a href="http://omdela.blogspot.com/2011/03/jangan-stres-belajar-menghindari-stres.html"><b>Stres</b></a>
, sekarang kita bahas sama2 soal marah... Marah . iya marah... siapa
yang ngak kenal dengan marah dan siapa yang ngak pernah marah atau siapa
yang pernah kena marah... Semua udah tau kan dan udah pada akrab dengan
dia (marah)<br />
<br />
Sebenarnya marah punya klonengan seperti berang, jengkel , dongkol dan
sebagainya... mari kita cari tau arti marah dan klonengan nya itu di
kamus besar bahasa indonesia, yang ngak punya langsung ke <a href="http://kamusbahasaindonesia.org/" target="_blank">TKP</a> saja.<br />
<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
Marah menurut TKP tadi : ma.rah<br />
[a] sangat tidak senang (krn dihina, diperlakukan tidak sepantasnya,
dsb); berang; gusar: aku -- mendengar ucapannya yg kasar itu</blockquote>
<blockquote class="tr_bq">
jeng.kel [a] kesal (tt perasaan); mendongkol: saya merasa -- krn ia tidak mau mengindahkan nasihat saya</blockquote>
Untuk klonengannya marah yang lain dicari di TKP tadi ya gan....<br />
<br />
<br />
Terus sekarang yang mau dibahas apa ya .... Soal marah ini, <b>Apakah tips mengatasi marah</b>, Atau ada ngak <b>marah yang berguna</b> . Atau juga <b>tips mengendalikan emosi</b>
agar tidak marah...hemm banyak banget yang harus dibahas... NGAK
SANGGUP AKU... pusing dah kalo bahas soal seperti itu, Lha terus mau
bahas apa soal marah ?... sabar jangan marah dulu... yuk kita simak
cerita berikut :<br />
<br />
Judulnya :<i> <b style="color: blue;">MEMAKU PAGAR</b> </i>( he he he ngak yambung ya... yang penting <a href="http://omdela.blogspot.com/2011/02/pentingnya-membaca-dan-menulis_28.html">disimak aja dan dipahami</a>)<br />
<br />
<i><span style="color: blue;">Suatu ketika, ada seorang anak laki-laki
yang bersifat pemarah. Untuk mengurangi kebiasaan marah sang anak,
ayahnya memberikan sekantong paku dan mengatakan pada anak itu, agar
memakukan sebuah paku di pagar belakang setiap kali dia marah …</span></i><br />
<i><br />
</i><br />
<i><span style="color: blue;">Hari pertama anak itu telah memakukan 48
paku ke pagar setiap kali dia marah … Lalu secara bertahap jumlah itu
berkurang. Dia mendapati bahwa ternyata lebih mudah menahan amarahnya
daripada memakukan paku ke pagar tersebut.</span></i><br />
<i><br />
</i><br />
<i><span style="color: blue;">Akhirnya, tibalah hari dimana anak
tersebut merasa bisa mengendalikan amarahnya, …. Dia memberitahukan hal
ini kepada ayahnya, yang kemudian mengusulkan agar dia mencabut satu
paku untuk setiap hari dimana dia tidak marah….</span></i><br />
<i><br />
</i><br />
<i><span style="color: blue;">Hari-hari berlalu dan anak laki-laki itu
pun, akhirnya memberitahu ayahnya bahwa semua paku telah tercabut
olehnya. Kemudian, sang ayah menuntun anaknya ke pagar.</span></i><br />
<i><br />
</i><br />
<i><b><span style="color: blue;"> “Hmm, kamu telah berhasil dengan baik
anakku, tapi… lihatlah lubang-lubang di pagar ini. Pagar ini tidak akan
pernah bisa sama seperti sebelumnya… “Ketika kamu mengatakan sesuatu
dalam kemarahan… Kata-katamu meninggalkan bekas seperti lubang ini …
dihati orang lain”….</span><br style="color: blue;" /><span style="color: blue;">Kamu
dapat menusukkan pisau pada seseorang, lalu mencabut pisau itu kembali…
Tetapi tidak peduli beberapa kali kamu minta maaf, luka itu akan tetap
ada … DAN luka karena kata-kata adalah sama buruknya dengan luka fisik"</span></b></i><br />
<br />
Sekian pembaca yang baik, smoga bermanfaat dan silahkan menghayati apa
makna cerita tersebut... kalo sudah mengerti silahkan berkomentar...
maaf saya tidak memjabarkan artinya... Biar kita bisa belajar sama2
untuk menghayati suatu tulisan, dan belajar merenung... ( sebenarnya ngk
tau maksutnya... he he he - bercanda) ditunggu makna dan artinya dari
temen2 semua dikolom komentar...oh ya <a href="http://kesehatan.kompas.com/read/2009/04/24/20510849/Marah.yang.Bermanfaat" target="_blank">Marah yang bermanfaat cek disini gan </a><br />
<br />
om_delahttp://www.blogger.com/profile/02557876534876311578noreply@blogger.com0